Daun

Jumat, 20 Juli 2012

 PAWAI RAMADLAN 2012
Marhaban ya Ramadlan,
Suatu bulan yang ditunggu-tunggu oleh semua umat Islam di dunia.  Sesuai tema Ramadlan tahun ini kami YPS EL-HAQ menyambut Ramadlan dengan penuh suka cita. Berbagai persiapan telah disiapkan oleh panitia. untuk anak-anak diwajibkan membawa gula atau sabun mansi/cuci seharga Rp. 6.000,-  untuk dibagikan kepada seluruh warga yang kita lewati saat pawai. Tampak suka cita di wajah para warga ketika menerima bingkisan dari para siswa. Kami berkeliling desa, dari desa Banjarsari, Tebel, sampai Bungkil. Acara Pagi itu ditutup dengan pemberian hadiah kepada siswa yang telah bekerja keras membuat yel-yel dari kardus dan papan yang bertuliskan penyemangat Ramadlan. Para juara untuk tahun ini adalah dari kelas 1A;Afin,1B;Sheva,2A;Nabila,2B;,3:Fairuz,4;Rama,5;Wisnu,6;Azza.
Pawai Ramadlan tahun ini sangat meriah selain peserta lebih banyak, juga anak-anak tidak bosan karena diiringi oleh lagu nan syahdu dari Opick dan Hadad Alwi yang diputar lewat sound besar.  Anak-anak PG-TK dan kelas 1A dan B, berjalan dari EL-HAQ sampai masjid Al-Ihsan (tepatnya dihalaman rumah Pak Khomsin). Kemudian mereka berputar arah kembali ke sekolah, sedangkan kelas 2 sampai 6 melanjutkan perjalanan ke Tebel dan Bungkil untuk membagikan bingkisan mereka. Di kanan dan kiri jalan telah dipadati oleh para warga yang siap menerima bingkisan. Begitu bahagianya anak-anak bisa berbagi dan begitu pula dengan warga yang menerima bingkisan tersebut. Itulah bentuk anak-anak syukur EL-HAQ kepada Allah, karena mereka telah diberi kesempatan untuk menemui bulan yang penuh ampunan itu, yakni bulan Ramadlan.
Berikut adalah pengertian dari As-Shaum. As-Shaum menurut bahasa : Menahan, menurut istilah syara’: menahan diri dari perkara yang membatalkan puasa, dengan niat tertentu pd tiap2 hari tertentu yg diperbolehkan berpuasa bagi umat islam, berakal, suci dari haidh dan nifas.
Syarat-syarat Kewajiban Puasa ada 4 :
  1. Muslim
  2. Orang yang sudah baligh,
  3. orang yang berakal sehat
  4. Orang yang mampu mengerjakan puasa dengan baik. tidak wajib puasa bagi orang dho’if atau lemah karena sudah tua renta.

Tidak ada komentar: